Mikropropagasi pada Tanaman Stevia Rebaudiana (Bertoni)
Parnidi Parnidi
Aprilia Ridhawati
April 2020 • DOI: 10.21082/btsm.v12n1.2020.45-53
Abstract
Stevia merupakan salah satu tanaman penghasil pemanis alami. Mikropropagasi stevia melalui kultur jaringan dapat menyediakan bahan tanaman secara massal dan cepat yang diperlukan untuk pengembangan stevia. Pada mikropopagasi melalui kultur jaringan diperlukan komposisi media yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menguji komposisi media yang sesuai untuk mikropropagasi tanaman stevia. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kultur Jaringan, Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat pada Februari - Juni 2016. Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) setiap perlakuan diulang tiga kali. Induksi tunas stevia menggunakan media dasar Murashige and Skoog (MS) dengan penambahan Benzil Amino Purin (BAP) dengan konsentrasi 0; 0,25; 0,5; 0,75 dan 1 mg/L. Induksi perakaran stevia menggunakan media dasar MS dengan dengan penambahan 1; 1,5; 2 dan 2,5 mg/L IAA, IBA dan NAA dan media MS tanpa penambahan ZPT sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media MS + BAP 0,5 mg/L menunjukkan pertumbuhan terbaik dengan rerata jumlah tunas 17,80 dan rerata panjang tunas 3,25 cm. Media perakaran terbaik terdapat pada perlakuan media MS + IAA 1mg/L yang menghasilkan jumlah akar dengan rerata 4,60 dan panjang akar 2,27 cm.