Pengaruh Karakteristik Organisasi Terhadap Pemanfaatan Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu Ptm) Di Wilayah Puskesmas Helvetia Medan
Riri Astika Indriani
Zulfendri Zulfendri
Surya Utama
Jully 30, 2018 • DOI: 10.22146/bkm.35600
Abstract
Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (POSBINDU PTM) menjadi salah satu strategi penting dalam mengendalikan trend penyakit tidak menular yang terus meningkat. Puskesmas Helvetia merupakan salah satu puskesmas di Kota Medan dengan persentase kelurahan yang menjalankan Posbindu PTM terendah yaitu sebesar 28,57%. Pada tahun 2016, cakupan kegiatan Posbindu PTM di wilayah Puskesmas Helvetia sangat rendah yaitu dibawah 1%. Tujuan penelitian adalah untuk menjelaskan pengaruh karakteristik organisasi (perilaku petugas kesehatan, perilaku kader, fasilitas pelayanan, kegiatan Posbindu PTM) terhadap pemanfaatan POSBINDU PTM di wilayah Puskesmas Helvetia.Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Helvetia Tengah dan Helvetia Timur Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan. Jenis penelitian adalah penelitian survai dengan tipe explanatory research. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat berusia 15 tahun keatas. Sampel berjumlah 100 orang yang diambil dengan teknik Proportionate Stratified Random Sampling. Data primer diperoleh melalui wawancara langsung dengan menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda.Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku petugas kesehatan (p value= 0,000), perilaku kader (p value= 0,000), fasilitas pelayanan (p value= 0,000) berpengaruh terhadap pemanfaatan Posbindu PTM, sedangkan kegiatan Posbindu PTM (p value= 0,413) tidak berpengaruh terhadap pemanfaatan Posbindu PTM. Diperkirakan perilaku petugas kesehatan mempunyai kontribusi yang paling besar (0,636) terhadap pemanfaatan POSBINDU PTM. Kemampuan variabel perilaku petugas kesehatan, perilaku kader dan fasilitas pelayanan untuk menjelaskan pemanfaatan POSBINDU PTM sebesar 91%. Secara umum pemanfaatan POSBINDU PTM akan semakin meningkat apabila perilaku petugas kesehatan, perilaku kader dan fasilitas pelayanan ditingkatkan. Disarankan dalam peningkatan upaya pencegahan dan penanggulangan PTM agar membentuk Posbindu PTM di setiap kelurahan di wilayah puskesmas Helvetia, petugas kesehatan diharapkan lebih ramah, sigap, perhatian dalam melayani masyarakat di Posbindu PTM, memberikan pelatihan terhadap kader Posbindu PTM, melengkapi sarana dan prasarana untuk mendukung pelaksanaan Posbindu PTM dan menerapkan sistem lima meja agar kegiatan Posbindu PTM dapat berjalan lebih teratur dan efisien.