Analisis Pengendalian Kualitas Super Absorbent Polymer dengan Menggunakan Metode Six Sigma
Rosihin Rosihin
Laksamana Mujaddid Ulinnuha
Dadi Cahyadi
2017 • DOI: 10.30656/jsmi.v1i1.170
Abstract
Pengendalian kualitas merupakan suatu upaya untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan meminimalisir kerusakan yang terjadi. Super Absorbent Polymer yang merupakan produk sebagai bahan baku pembuatan popok bayi/orang yang sudah tua renta dan pembalut wanita. Pada Super Absorbent Polymer biasanya ditemukan kecacatan berupa kontaminasi warna yaitu terdapat warna gelap pada produk tersebut, kecacatan salah cetaknya label pada kemasan dan juga rusaknya kemasan . penelitian ini bertujuan mengetahui nilai DPMO dan tingkat sigma, mengidentifikasi upaya yang dilakukan untuk mengurangi kecacatan, mengidentifikasi jenis jenis kecacatan yang ada dan mengetahui faktor utama penyebab kecacatan . Data yang di gunakan adalah data kuantitatif yang didapat dengan cara observasi langsung mengenai masalah kualitas. Dengan menggunakan metode six sigma dapat diketahui bahwa kualitas produk yang dihasilkan cukup baik yaitu 3,07 sigma dengan tingkat kerusakan 58.624 untuk sejuta produksi (DPMO). Tiga penyebab produk cacat tertinggi yaitu kontaminasi warna sebanyak 93,34%, Salah cetak sebanyak 3,55%, dan rusaknya kemasan sebanyak 3,11%. Faktor utama penyebab kecacatan adalah faktor mesin untuk jenis kecacatan kontaminasi warna, lalu untuk jenis kecacatan salah cetak pada label kemasan faktor utama yaitu faktor manusia,sementara untuk jenis kecacatan rusaknya kemasan faktor utama ialah faktor manusia.